Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Mahasiswa KKN-PMM Desa Kulo Perkenalkan "Apartemen Magot" Pada Pokdakan dan Poktan

Jumat, 01 Agustus 2025 | 21:09 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-01T13:09:23Z

 


ASANEWS, SIDRAP--Kelompok Kuliah Kerja Nyata Program Pemberdayaan Masyarakat Oleh Mahasiswa (KKN PMM) sukses menorehkan kontribusi nyata bagi pengembangan potensi ekonomi di Desa Kulo. Mahasiswa KKN PMM mengadakan dempot kandang apartemen maggot BSF (Black Soldier Fly) kepada kelompok masyarakat setempat, yaitu Kelompok Budidaya Perikanan (Pokdakan) dan Kelompok Tani (Poktan). Inisiatif ini bertujuan mendorong kemandirian pakan ikan sekaligus mengelola sampah organik secara bernilai ekonomi.


Kandang apartemen maggot BSF yang dibangun tersebut merupakan struktur bertingkat efisien, dirancang khusus untuk budidaya larva lalat Black Soldier Fly (maggot) dalam skala yang lebih optimal. Konsep "apartemen" memungkinkan pemeliharaan maggot dalam wadah yang ditumpuk secara vertikal, menghemat ruang namun meningkatkan kapasitas produksi. 


Demplot apartemen maggot ini melibatkan partisipasi aktif anggota Pokdakan dan Poktan, mulai dari tahap persiapan material hingga perakitan akhir, sehingga memastikan transfer pengetahuan dan keterampilan teknis.


Kehadiran apartemen maggot ini sangat strategis bagi Pokdakan dan Poktan untuk keberlanjutan usahanya. "Maggot BSF dikenal sebagai sumber protein tinggi yang sangat baik untuk pakan ikan. Dengan memproduksinya sendiri, dapat menekan biaya pakan yang selama ini menjadi beban terbesar dalam budidaya. 


Maggot juga menjadi solusi pengelolaan sampah organik rumah tangga dan pertanian di desa. Sampah organik yang selama ini sering dibuang, sekarang bisa diolah menjadi pakan maggot.  Maggotnya untuk pakan, dan residunya (bekas media) bisa menjadi pupuk organik berkualitas. 


"Ini benar-benar siklus yang menguntungkan," ujar Muhammad Bibin, S.Pi., M.Si  dosen Ilmu Perikanan UMS Rappang sekaligus Ketua Tim KKN PMM.


Proyek pembuatan apartemen maggot BSF ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang dirancang mahasiswa KKN PMM setelah melakukan pemetaan potensi dan kebutuhan di Desa Kulo. 


Mahasiswa tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga memberikan pelatihan singkat mengenai teknik budidaya maggot BSF, perawatan kandang, pengolahan sampah organik sebagai media tumbuh maggot, serta pemanfaatan hasil panen maggot dan kasgot. 


Diharapkan, kehadiran fasilitas ini mampu meningkatkan produktivitas kelompok, mengurangi ketergantungan pada pakan pabrikan yang harganya fluktuatif, dan berkontribusi pada kebersihan lingkungan desa melalui pengurangan sampah organik.

Mahasiswa KKN PMM berharap kelompok dapat mengelola dan mengembangkan usaha budidaya maggot ini secara mandiri, sehingga memberikan dampak jangka panjang terhadap peningkatan pendapatan dan kesejahteraan warga Desa Kulo. 


Keberhasilan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa ini menjadi bukti nyata sinergi positif antara dunia kampus melalui program KKN- PMM dengan masyarakat desa dalam menciptakan solusi inovatif.


Penulis: Aldhy Iskandar

×
Berita Terbaru Update